Tanah Grogot, 4 Juli 2025 — Sebuah langkah strategis dan penuh harapan diambil oleh Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Tanah Grogot melalui kegiatan bertajuk Minatani Rutaro—penanaman bibit pertama di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Rutan. Kegiatan ini menjadi simbol awal dari pengembangan unit pertanian terpadu yang melibatkan langsung warga binaan dalam budidaya tanaman dan perikanan.
Acara yang berlangsung di lahan seluas 1 hektar ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Paser, Drs. Katsul Wijaya, M.Si, dan dihadiri oleh tokoh-tokoh penting daerah, termasuk Kepala Desa Tepian Batang, H. Jaludin, SE., MM., serta Camat Tanah Grogot, Abdul Rasyid, S.STP., MA., yang juga dikenal sebagai Camat Berprestasi Terbaik II se-Kalimantan Timur tahun 2024.
🤝 Kolaborasi Lintas Sektor Minatani Rutaro merupakan bagian dari program akselerasi Kementerian Hukum dan HAM dalam membina kemandirian warga binaan. Kegiatan ini melibatkan sinergi antara Rutan Tanah Grogot dengan berbagai pihak:
- Pemerintah Daerah Kabupaten Paser
- Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura
- UPTD KPHP Kendilo Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Timur
- Dinas Perikanan Kabupaten Paser
🎙️ "Kami ingin membekali warga binaan dengan keterampilan nyata. Pertanian dan perikanan bukan hanya soal produksi, tapi juga soal harapan dan masa depan," ujar salah satu perwakilan Rutan.
🌿 Dari Lahan Tertutup Menuju Lahan Produktif Program ini tidak hanya menjadi sarana pembinaan, tetapi juga wujud nyata dari transformasi pemasyarakatan: dari tempat pembatasan menjadi ruang pemberdayaan. Warga binaan akan dilatih untuk menanam, merawat, dan memanen hasil pertanian serta mengelola kolam perikanan secara mandiri.
✨ Harapan Baru dari Balik Jeruji Minatani Rutaro menjadi bukti bahwa perubahan bisa tumbuh dari mana saja—bahkan dari balik tembok rutan. Dengan semangat kolaborasi dan visi kemandirian, kegiatan ini diharapkan menjadi model pembinaan yang inspiratif dan berkelanjutan.
